Pada kesempatan kali ini mari kita melihat Bagaimana Kondisi Geografis Negara Korea Selatan, yang memiliki sumber daya yang menarik untuk dibahas, salah satunya budaya K-Pop.
Letak Negara Korea Selatan
Korea Selatan terletak di Asia Timur, di Semenanjung Korea Selatan. Negara ini berbatasan dengan Korea Utara di sebelah utara, Laut Kuning di sebelah barat, Selat Korea di sebelah selatan, dan Laut Jepang di sebelah timur. Ibu kota Korea Selatan adalah Seoul, yang terletak di bagian tengah negara.
Luas Negara Korea Selatan
Luas wilayah Korea Selatan adalah sekitar 100.210 kilometer persegi. Terletak di Semenanjung Korea Selatan, negara ini memiliki garis pantai sepanjang 2.413 kilometer yang membentang di sepanjang Laut Kuning, Selat Korea, dan Laut Jepang.
Meskipun relatif kecil dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia, Korea Selatan memiliki populasi yang padat dengan lebih dari 51 juta penduduk.
Perbatasan Negara Korea Selatan
Korea Selatan berbatasan dengan satu negara yaitu Korea Utara, yang terletak di bagian utara semenanjung Korea.
Perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara dijaga ketat dan dikenal sebagai Demilitarized Zone (DMZ) atau Zona Demiliterisasi.
DMZ memiliki lebar sekitar 4 kilometer dan membentang sepanjang 248 kilometer di sepanjang perbatasan kedua negara tersebut.
Baca Juga: Letak Strategis Negara Singapura Di Selat Malaka
Di sepanjang DMZ, terdapat zona-zona khusus dan tempat-tempat bersejarah yang dapat dikunjungi oleh wisatawan.
Selain itu, Korea Selatan juga memiliki garis pantai yang panjang, mencakup Selat Korea di sebelah selatan, Laut Kuning di sebelah barat, dan Laut Jepang di sebelah timur.
Kondisi Alam Negara Korea Selatan
Korea Selatan memiliki kondisi alam yang beragam, mulai dari pegunungan, dataran tinggi, hutan, dan pantai yang indah.
Sebagian besar wilayah Korea Selatan merupakan daerah pegunungan yang membentang di sepanjang semenanjung Korea Selatan, dengan puncak tertingginya adalah Gunung Halla di pulau Jeju, yang mencapai ketinggian 1.950 meter.
Selain itu, Korea Selatan juga memiliki banyak taman nasional yang indah, seperti Taman Nasional Bukhansan, Taman Nasional Jirisan, dan Taman Nasional Seoraksan.
Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang menakjubkan, berjalan-jalan di alam terbuka, dan melihat flora dan fauna yang unik.
Namun, seperti negara-negara lain di dunia, Korea Selatan juga menghadapi masalah lingkungan, termasuk polusi udara dan pencemaran air.
Pemerintah Korea Selatan telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini dengan mendorong penggunaan energi terbarukan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
Gunung Berapi Di Korea Selatan
Meskipun Korea Selatan tidak terkenal dengan gunung berapi yang aktif, tetapi ada beberapa gunung berapi yang tidak aktif di negara ini.
Salah satu yang paling terkenal adalah Gunung Hallasan yang terletak di pulau Jeju, dan merupakan gunung tertinggi di Korea Selatan dengan ketinggian 1.950 meter.
Meskipun tidak aktif, namun Gunung Hallasan dianggap sebagai objek wisata populer karena keindahan alamnya.
Selain Gunung Hallasan, ada juga Gunung Baekdu di perbatasan antara Korea Selatan dan Korea Utara, yang terkenal sebagai tempat kelahiran pendiri negara Korea, Tangun.
Gunung Baekdu dianggap sebagai gunung suci oleh banyak orang Korea, dan juga merupakan sumber mitos dan legenda yang kaya di Korea Selatan.
Meskipun tidak aktif saat ini, tetapi peningkatan aktivitas seismik di sekitar Gunung Baekdu telah membuat para ahli waspada dan mengamati gunung tersebut dengan ketat.
Tempat Tertinggi Di Korea Selatan
Titik tertinggi di Korea Selatan adalah puncak Gunung Hallasan, yang terletak di pulau Jeju. Puncak ini memiliki ketinggian 1.950 meter di atas permukaan laut.
Gunung Hallasan adalah gunung yang tidak aktif dan dikenal karena keindahan pemandangannya yang menakjubkan, termasuk danau kawah yang terletak di puncak gunung.
Selain Gunung Hallasan, ada beberapa gunung lainnya di Korea Selatan yang memiliki ketinggian yang cukup tinggi, seperti Gunung Jirisan, yang merupakan gunung tertinggi kedua di Korea Selatan dengan ketinggian 1.915 meter di atas permukaan laut.
Ada juga Gunung Seoraksan, yang terletak di Taman Nasional Seoraksan, dengan ketinggian 1.708 meter di atas permukaan laut. Kedua gunung ini juga merupakan objek wisata populer di Korea Selatan karena keindahan alamnya.
Tempat Terendah Di Korea Selatan
Titik terendah di Korea Selatan terletak di Laut Gelap (Sea of Japan) dan Laut Kuning. Titik terendah di Laut Gelap adalah permukaan lautnya sendiri, yang memiliki ketinggian sekitar 0 meter di atas permukaan laut.
Sedangkan titik terendah di Laut Kuning adalah di distrik Janghang di Provinsi Hwanghae Utara, yang berada di perbatasan dengan Korea Utara, dan memiliki ketinggian sekitar 7 meter di atas permukaan laut.
Namun, penting untuk dicatat bahwa Korea Selatan secara umum merupakan negara yang memiliki topografi yang berbukit-bukit, sehingga kebanyakan daerah di negara ini berada di ketinggian yang lebih tinggi daripada titik terendah di Laut Kuning atau Laut Gelap.
Oleh karena itu, titik terendah ini mungkin tidak menjadi daya tarik wisata yang signifikan di Korea Selatan.
Sungai Terbesar Di Korea Selatan
Sungai terbesar di Korea Selatan adalah Sungai Nakdong. Sungai ini memiliki panjang sekitar 525 kilometer dan melintasi sebagian besar wilayah Korea Selatan, mulai dari pegunungan di bagian utara hingga ke selatan dan bermuara di Laut Jepang (Sea of Japan) di Kota Busan.
Sungai Nakdong merupakan sungai yang sangat penting bagi Korea Selatan karena menyediakan air bersih, irigasi, energi listrik, dan juga digunakan sebagai sarana transportasi bagi kapal-kapal dagang.
Baca Juga: Melihat Kondisi Geografis Dan Geopolitik Amerika Serikat
Selain itu, Sungai Nakdong juga menjadi tempat pariwisata populer bagi wisatawan, karena keindahan alamnya yang menakjubkan dan banyaknya aktivitas yang dapat dilakukan di sekitarnya, seperti memancing, berkemah, bersepeda, dan berjalan-jalan.
3 Kota Terbesar Di Korea Selatan
Berikut adalah tiga kota terbesar di Korea Selatan berdasarkan jumlah penduduk:
- Seoul – Seoul adalah ibu kota Korea Selatan dan juga kota terbesar di negara ini. Menurut data yang terakhir tersedia, jumlah penduduk di Seoul adalah sekitar 9,7 juta orang.
- Busan – Busan adalah kota terbesar kedua di Korea Selatan dengan jumlah penduduk sekitar 3,4 juta orang. Busan terletak di ujung selatan Korea Selatan dan merupakan pelabuhan utama negara ini.
- Incheon – Incheon adalah kota terbesar ketiga di Korea Selatan dengan jumlah penduduk sekitar 2,9 juta orang. Incheon terletak di sebelah barat daya Seoul dan merupakan salah satu kota terpenting di Korea Selatan karena memiliki bandara internasional dan pelabuhan laut yang penting.
Populasi Negara Korea Selatan
Menurut data terbaru yang dikeluarkan oleh Bank Dunia, populasi Korea Selatan pada tahun 2021 adalah sekitar 51,3 juta orang.
Populasi ini menjadikan Korea Selatan sebagai negara yang padat penduduk dengan kepadatan penduduk sekitar 529 orang per km persegi.
Populasi Korea Selatan sebagian besar tinggal di kota-kota besar seperti Seoul, Busan, Incheon, dan kota-kota besar lainnya di negara ini.
Meskipun Korea Selatan merupakan negara yang relatif kecil dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia, namun memiliki populasi yang cukup besar, dan ini menjadi tantangan dalam mengelola pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan penduduk.
Etnis Negara Korea Selatan
Etnis mayoritas di Korea Selatan adalah orang Korea, yang merupakan kelompok etnis yang homogen dan memiliki bahasa, budaya, dan tradisi sendiri.
Secara historis, orang Korea telah tinggal di Semenanjung Korea selama ribuan tahun dan telah mengembangkan budaya dan identitas mereka sendiri selama waktu tersebut.
Selain orang Korea, terdapat juga sejumlah kecil etnis minoritas di Korea Selatan, termasuk Tionghoa, Jepang, dan warga negara asing dari berbagai negara lain.
Etnis minoritas ini telah bermukim di Korea Selatan selama beberapa dekade atau bahkan berabad-abad, dan telah memberikan kontribusi penting dalam membangun masyarakat dan ekonomi negara ini.
Meskipun Korea Selatan mengalami urbanisasi dan modernisasi yang pesat, namun kebanyakan orang Korea tetap memegang teguh nilai-nilai tradisional dan memiliki rasa kebanggaan akan identitas etnis dan budaya mereka.
Ekonomi Negara Korea Selatan
Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan perekonomian terbesar di dunia dan dianggap sebagai negara maju dengan tingkat penghasilan tinggi.
Ekonomi Korea Selatan merupakan salah satu yang paling berkembang di dunia dan telah mengalami transformasi yang luar biasa selama beberapa dekade terakhir.
Korea Selatan merupakan negara yang sangat bergantung pada ekspor, dan industri teknologi dan manufaktur merupakan sektor utama dalam perekonomian negara ini.
Produk-produk Korea Selatan yang terkenal antara lain kendaraan, peralatan elektronik, semikonduktor, dan produk kosmetik.
Selain itu, sektor jasa seperti pariwisata, perbankan, dan jasa keuangan juga merupakan sektor yang berkembang pesat.
Korea Selatan juga merupakan salah satu pemimpin dunia dalam hal inovasi dan teknologi, dengan investasi besar-besaran dalam riset dan pengembangan.
Pemerintah Korea Selatan juga telah mengembangkan program-program untuk mendorong kewirausahaan dan inovasi, sehingga negara ini menjadi tempat yang menarik bagi startup dan pelaku industri teknologi.
Secara keseluruhan, perekonomian Korea Selatan memiliki potensi yang besar untuk terus tumbuh dan berkembang di masa depan, meskipun terdapat tantangan yang harus dihadapi seperti persaingan global dan ketergantungan pada ekspor.
Budaya Korea Selatan
Budaya Korea Selatan sangat kaya dan beragam, dan telah mempengaruhi budaya Asia dan dunia secara luas. Berikut beberapa aspek budaya Korea Selatan yang paling terkenal:
- K-pop dan Drama Korea: Musik pop Korea dan drama Korea menjadi sangat populer di seluruh dunia, dan telah memberikan kontribusi besar dalam mempromosikan budaya Korea Selatan ke seluruh dunia.
- Makanan: Masakan Korea, seperti kimchi, bulgogi, dan bibimbap, menjadi sangat terkenal di seluruh dunia dan banyak restoran Korea Selatan yang telah membuka cabang di berbagai negara.
- Mode: Mode Korea Selatan juga telah menjadi populer di seluruh dunia, terutama dalam hal fashion street style yang unik dan berani.
- Kebudayaan tradisional: Korea Selatan juga memiliki budaya tradisional yang kaya, seperti tari Samulnori, permainan tradisional seperti Yutnori dan tujuh puluhan, serta seni rupa dan kerajinan tangan seperti celadon, hanbok, dan perhiasan tradisional.
- Etiket dan adat istiadat: Korea Selatan memiliki sejumlah adat istiadat dan etiket yang dihargai dan dijaga dengan baik, seperti memberikan salam dan ucapan terima kasih, penggunaan bahasa sopan, dan perayaan peristiwa penting seperti ulang tahun dan pernikahan.
Korea Selatan adalah negara yang sangat memperhatikan kebersihan dan ketertiban, serta sangat menghargai nilai-nilai seperti keluarga, kerja keras, dan pendidikan yang berkualitas. Semua aspek budaya ini membuat Korea Selatan menjadi tempat yang menarik untuk dijelajahi dan dipelajari.
Sumber Pendapatan Negara Korea Selatan
Sumber pendapatan negara Korea Selatan berasal dari berbagai sektor, namun sektor yang paling berperan penting dalam perekonomian negara adalah sektor manufaktur dan industri teknologi. Beberapa sumber pendapatan utama Korea Selatan adalah:
- Elektronik dan Teknologi: Samsung, LG, dan Hyundai merupakan beberapa merek terkenal yang berasal dari Korea Selatan dan telah mendominasi pasar elektronik dan otomotif global selama beberapa dekade terakhir.
- Pariwisata: Korea Selatan menarik banyak wisatawan setiap tahun, terutama wisatawan dari negara-negara Asia. Tempat wisata terkenal di Korea Selatan termasuk Kebun Binatang Everland, Istana Gyeongbokgung, dan Bukit Namsan.
- Ekspor: Korea Selatan sangat bergantung pada ekspor dan merupakan salah satu negara dengan ekspor terbesar di dunia. Produk ekspor Korea Selatan termasuk mobil, mesin, semikonduktor, dan produk kosmetik.
- Pelayanan Keuangan: Industri keuangan dan perbankan juga merupakan sektor penting dalam perekonomian Korea Selatan, dengan bank-bank besar seperti Kookmin Bank dan Woori Bank yang memiliki jaringan cabang di seluruh dunia.
- Pertanian dan Perikanan: Meskipun tidak sebesar sektor lainnya, pertanian dan perikanan tetap menjadi sumber penting pendapatan di Korea Selatan.
Sektor-selainnya seperti energi, kesehatan, dan pendidikan juga memberikan kontribusi penting dalam perekonomian Korea Selatan.
Dengan diversifikasi sektor dan kebijakan pemerintah yang mendukung pertumbuhan dan inovasi, Korea Selatan berpotensi untuk terus tumbuh dan menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
Mayoritas Penduduk Korea Selatan Bekerja Sebagai
Mayoritas penduduk Korea Selatan bekerja di sektor jasa, meskipun sektor manufaktur dan teknologi masih merupakan sektor penting dalam perekonomian negara.
Berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan dan Tenaga Kerja Korea, pada tahun 2020, sekitar 71% pekerja di Korea Selatan bekerja di sektor jasa, sementara sekitar 25% bekerja di sektor manufaktur dan 4% bekerja di sektor pertanian.
Sektor jasa di Korea Selatan mencakup berbagai bidang, termasuk jasa keuangan, perdagangan, transportasi, dan pariwisata.
Baca Juga: Sejarah Dan Budaya Malaysia Tentang Kearifan Lokalnya
Beberapa perusahaan besar yang beroperasi di sektor jasa di Korea Selatan termasuk Samsung Life Insurance, SK Telecom, dan Korea Electric Power Corporation.
Sektor manufaktur di Korea Selatan terutama terdiri dari industri teknologi dan elektronik, seperti Samsung Electronics, LG Electronics, dan Hyundai Motor.
Selain itu, Korea Selatan juga memiliki industri manufaktur yang kuat dalam sektor tekstil dan pakaian, dan juga dalam produksi kertas dan pulp.
Sektor pertanian di Korea Selatan cenderung kecil dan terkonsentrasi di pedesaan. Beberapa produk pertanian utama di Korea Selatan termasuk beras, sayuran, dan buah-buahan.
Secara keseluruhan, Korea Selatan memiliki ekonomi yang maju dan beragam, dengan berbagai sektor yang berkontribusi pada pertumbuhan dan pembangunan ekonomi negara.
Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Korea Selatan
Korea Selatan memiliki sumber daya alam yang terbatas, sehingga negara ini sangat bergantung pada impor sumber daya alam dari negara lain. Beberapa sumber daya alam yang dimiliki Korea Selatan antara lain:
- Bijih besi: Korea Selatan memiliki beberapa cadangan bijih besi, terutama di wilayah Chungcheongnam-do dan Jeolla-do. Namun, produksi bijih besi dalam negeri terus menurun, sehingga Korea Selatan harus mengimpor sebagian besar bijih besi yang dibutuhkan.
- Bauxit: Korea Selatan memiliki cadangan bauxit yang terbatas, sehingga negara ini harus mengimpor bahan mentah untuk produksi aluminium.
- Mineral non-logam: Korea Selatan memiliki cadangan mineral non-logam seperti grafit, kalsit, dan batu kapur.
- Sumber daya energi: Korea Selatan memiliki sedikit cadangan sumber daya energi alami seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam. Negara ini harus mengimpor sebagian besar kebutuhan energinya.
- Air bersih: Korea Selatan memiliki sumber daya air yang relatif baik, terutama dari Sungai Han dan Sungai Nakdong. Namun, masalah polusi air semakin menjadi-jadi, yang mempengaruhi ketersediaan air bersih.
- Lahan pertanian: Korea Selatan memiliki lahan pertanian yang terbatas, terutama di wilayah pegunungan dan dataran tinggi. Namun, negara ini memiliki teknologi pertanian yang maju, sehingga mampu meningkatkan produktivitas lahan yang ada.
Meskipun sumber daya alam yang dimiliki Korea Selatan terbatas, negara ini mampu mengembangkan industri dan teknologi yang maju, sehingga berhasil menjadi negara maju dengan perekonomian yang kuat.
Pandangan Politik Negara Korea Selatan
Pandangan politik di Korea Selatan relatif bervariasi, namun pada umumnya mayoritas masyarakat Korea Selatan cenderung memilih partai politik yang moderat atau kiri-tengah dalam pemilihan umum. Partai politik yang dominan di Korea Selatan adalah Partai Demokratik dan Partai Konservatif.
Selain itu, masyarakat Korea Selatan sangat memperhatikan hak asasi manusia dan kebebasan berpendapat. Negara ini memiliki media yang bebas dan aktif dalam memberitakan isu-isu politik dan sosial, serta masyarakat yang aktif dalam menyuarakan pendapat mereka.
Dalam hubungan internasional, Korea Selatan cenderung memilih jalur diplomasi dan kerjasama dengan negara lain.
Negara ini juga aktif dalam organisasi internasional seperti PBB dan WTO, serta memiliki hubungan yang baik dengan negara-negara di Asia Timur dan Barat, termasuk Amerika Serikat.
Namun, pandangan politik di Korea Selatan juga dipengaruhi oleh isu-isu sensitif seperti hubungan dengan Korea Utara dan Jepang, serta konflik-konflik sejarah yang masih berlangsung hingga saat ini.
Oleh karena itu, politik di Korea Selatan seringkali dipenuhi dengan perdebatan dan kontroversi, namun pada umumnya negara ini mampu menjaga stabilitas politik yang relatif baik.
Hubungan Internasional Korea Selatan
Korea Selatan memiliki hubungan internasional yang sangat penting di kawasan Asia Timur dan dunia secara umum.
Negara ini memiliki hubungan diplomatik dengan lebih dari 190 negara di seluruh dunia, dan aktif dalam berbagai organisasi internasional seperti PBB, WTO, dan ASEAN Plus Three.
Secara khusus, Korea Selatan memiliki hubungan yang kuat dengan negara-negara di kawasan Asia Timur seperti Jepang, China, dan negara-negara ASEAN.
Korea Selatan juga memiliki hubungan yang erat dengan Amerika Serikat sebagai sekutu militer utama dan mitra perdagangan terbesar.
Namun, hubungan antara Korea Selatan dan Korea Utara masih menjadi isu sensitif dan seringkali mempengaruhi hubungan internasional Korea Selatan.
Meskipun demikian, Korea Selatan terus berupaya untuk meningkatkan hubungan dengan Korea Utara dan membangun perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea.
Baca Juga: Melihat Kondisi Geografis Dan Geopolitik Negara Papua Nugini
Selain itu, Korea Selatan juga dikenal sebagai negara yang sangat aktif dalam hubungan internasional di bidang kebudayaan, terutama dalam popularitas budaya populer Korea atau yang dikenal sebagai “Korean Wave”.
Korea Selatan juga aktif dalam kerjasama pembangunan di negara-negara berkembang, dan terlibat dalam banyak program bantuan dan pengembangan internasional di berbagai negara di dunia.
Peringkat Negara Korea Selatan Di Dunia
Korea Selatan merupakan salah satu negara maju dan berpengaruh di dunia. Berdasarkan berbagai indeks global, Korea Selatan mendapatkan peringkat yang tinggi dalam berbagai aspek seperti ekonomi, pendidikan, inovasi, teknologi, dan kualitas hidup.
Berikut adalah beberapa peringkat Korea Selatan dalam indeks global yang diakui secara internasional:
Indeks Pembangunan Manusia PBB: peringkat ke-12 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Kemajuan Sosial: peringkat ke-10 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Kualitas Hidup Mercer: peringkat ke-27 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Persepsi Korupsi Transparansi Internasional: peringkat ke-37 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Inovasi Global: peringkat ke-20 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Kemudahan Berbisnis Dunia Bank: peringkat ke-5 di dunia pada tahun 2021.
Indeks Daya Saing Global World Economic Forum: peringkat ke-36 di dunia pada tahun 2021.
Peringkat-peringkat ini menunjukkan bahwa Korea Selatan merupakan negara yang maju, inovatif, dan memiliki kualitas hidup yang tinggi.
Meskipun demikian, negara ini juga menghadapi tantangan seperti masalah kesenjangan ekonomi dan permasalahan terkait lingkungan hidup.
Kekuatan Militer Negara Korea Selatan
Korea Selatan memiliki salah satu kekuatan militer terbesar di Asia dan di dunia. Negara ini memiliki anggaran pertahanan yang besar dan terus meningkatkan kemampuan militernya melalui modernisasi dan pengembangan teknologi militer terbaru.
Berikut adalah beberapa fakta mengenai kekuatan militer Korea Selatan:
Jumlah personel aktif: sekitar 600.000 personel aktif.
Jumlah personel cadangan: sekitar 5,5 juta personel cadangan.
Anggaran pertahanan: sekitar US$ 44,8 miliar pada tahun 2021.
Kekuatan utama: Angkatan Darat Korea Selatan, Angkatan Laut Korea Selatan, dan Angkatan Udara Korea Selatan.
Kekuatan nuklir: Tidak memiliki senjata nuklir, namun berada di bawah payung keamanan nuklir Amerika Serikat.
Teknologi militer: Korea Selatan merupakan negara produsen teknologi militer terkemuka di dunia dan memproduksi beberapa peralatan militer modern seperti pesawat tempur KF-21, kapal selam, dan rudal anti-kapal.
Konflik terkini: Korea Selatan masih berada dalam situasi konflik dengan Korea Utara, dan kedua negara masih berada dalam keadaan perang teknis.
Korea Selatan juga merupakan salah satu sekutu terdekat Amerika Serikat di kawasan Asia, dan telah menjalin kerja sama dalam hal pertahanan dan keamanan dengan negara-negara lain di kawasan seperti Jepang dan Australia.
Kekuatan Ekonomi Negara Korea Selatan
Korea Selatan memiliki kekuatan ekonomi yang besar dan stabil. Berikut adalah beberapa fakta mengenai kekuatan ekonomi Korea Selatan:
PDB: sekitar US$ 1,6 triliun pada tahun 2020.
Pertumbuhan ekonomi: sekitar 2,8% pada tahun 2020.
Pengangguran: sekitar 3,8% pada tahun 2020.
Inflasi: sekitar 0,5% pada tahun 2020.
Sektor utama: sektor manufaktur dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Produk unggulan: mobil, elektronik, semikonduktor, dan kapal.
Perusahaan-perusahaan terkemuka: Samsung, LG, Hyundai, dan SK Group.
Hubungan perdagangan: Korea Selatan merupakan salah satu negara eksportir terbesar di dunia dan memiliki hubungan perdagangan yang kuat dengan negara-negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, dan Uni Eropa.
Kebijakan ekonomi: Korea Selatan mengadopsi kebijakan ekonomi yang pro-bisnis dan pro-investasi, termasuk dukungan pemerintah yang besar terhadap inovasi dan pengembangan teknologi.
Meskipun terdampak oleh pandemi COVID-19, Korea Selatan mampu menjaga kekuatan ekonominya dan bahkan berhasil melakukan pertumbuhan ekonomi positif pada tahun 2020.
Selain itu, Korea Selatan juga telah menjadi negara yang terkenal karena inovasi dan kemampuan teknologinya yang tinggi, sehingga terus mendukung pertumbuhan ekonominya dan mengembangkan sektor-sektor baru yang potensial.
Forum Internasional Yang Diikuti Oleh Negara Korea Selatan
Korea Selatan merupakan negara yang aktif berpartisipasi dalam banyak forum internasional. Beberapa forum internasional yang diikuti oleh Korea Selatan antara lain:
1. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
Sebagai anggota PBB, Korea Selatan secara aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan dan forum-forum yang diselenggarakan oleh badan internasional tersebut.
2. ASEAN-Korea Summit
Korea Selatan merupakan mitra strategis ASEAN dan secara teratur mengadakan ASEAN-Korea Summit untuk memperkuat hubungan politik dan ekonomi dengan negara-negara ASEAN.
3. Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC)
Korea Selatan merupakan salah satu anggota pendiri APEC dan terus aktif berpartisipasi dalam forum ekonomi regional tersebut.
4. G-20
Korea Selatan merupakan anggota G-20, forum internasional yang terdiri dari negara-negara yang paling berkembang di dunia dan terlibat dalam kebijakan ekonomi global.
5. World Trade Organization (WTO)
Sebagai anggota WTO, Korea Selatan aktif terlibat dalam forum perdagangan internasional dan berpartisipasi dalam perundingan-perundingan perdagangan global.
6. United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC)
Korea Selatan merupakan salah satu negara yang aktif terlibat dalam kegiatan dan forum internasional yang bertujuan untuk mengatasi perubahan iklim global.
Selain forum-forum di atas, Korea Selatan juga terlibat dalam banyak organisasi internasional lainnya seperti Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), Bank Dunia, dan Komisi Ekonomi dan Sosial untuk Asia dan Pasifik (ESCAP).
Baca Juga: Abraj Al Bait Clock Tower Salah Satu Gedung Tertinggi Di Dunia
Korea Selatan juga menjadi tuan rumah untuk beberapa forum internasional seperti Pertemuan Tingkat Tinggi G-20 pada tahun 2010 dan Konferensi Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP26) pada tahun 2021.
Pakta Pertahanan Yang Diikuti Oleh Negara Korea Selatan
Negara Korea Selatan terikat dalam beberapa perjanjian atau pakta pertahanan internasional sebagai berikut:
1. Pakta Pertahanan Korea-Amerika Serikat
Pakta ini ditandatangani pada tahun 1953 dan menjamin dukungan militer Amerika Serikat terhadap Korea Selatan dalam melindungi keamanan nasional dari ancaman Korea Utara.
2. Perjanjian Keamanan Asean-Korea Selatan
Perjanjian ini ditandatangani pada tahun 2009 dan berisi tentang kerja sama dalam bidang keamanan dan pertahanan antara Korea Selatan dan negara-negara anggota ASEAN.
3. Trilateral Security Cooperation between Japan, Korea, and the United States
Pakta ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama antara Jepang, Korea Selatan dan Amerika Serikat dalam bidang pertahanan dan keamanan regional.
4. Status of Forces Agreement (SOFA)
SOFA ini merupakan perjanjian yang mengatur tentang pengaturan dan perlindungan personel militer Amerika Serikat yang berada di Korea Selatan, serta hak dan kewajiban mereka dalam melaksanakan tugas-tugas militer.
Selain itu, Korea Selatan juga menjalin kerja sama pertahanan dengan beberapa negara lainnya seperti Inggris, Australia, dan Kanada, melalui perjanjian-perjanjian bilateral atau multilateral lainnya.
Itulah pembahasan tentang Bagaimana Kondisi Geografis Negara Korea Selatan, dan nantikan informasi lainnya hanya di lintaspikiran.com.
Eksplorasi konten lain dari LintasPikiran.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.