GAZPROM Rusia Semakin Merugi Imbas Konflik Ukraina, apa penyebabnya dan berapa nilai kerugian yang diterima perusahaan raksasa tersebut.
GAZPROM yang merupakan perusahaan Minyak raksasa asal Rusia diproyeksikan akan semakin merugi.
Yang mana ini disebabkan oleh ketidakpastian situasi regional dan memburuknya hubungan Rusia dengan negara-negara Eropa akibat operasi militernya ke Ukraina.
Baca Juga: Turkiye Kirimkan 12 Drone ANKA Ke Indonesia
Sejalan dengan itu, per 1 Januari 2025 ini Ukraina resmi memutus jaringan distribusi gas Rusia ke wilayah Eropa yang melintasi wilayahnya.
Yang mana pipa gas besar tersebut jadi satu-satunya akses distribusi energi gas Rusia ke wilayah Eropa pasca di sabotasenya pipa Nord Stream ke Jerman pada tahun 2022 lalu.
Semakin memburuk lagi dengan ditutupnya jalur pengiriman gas Rusia via Belarus – Polandia.
Sekarang giliran Ukraina yang menutup seluruh aliran gas Rusia yaag melalui wilayahnya.
Ini bisa jadi mimpi buruk baru bagi GAZPROM, yang mana banyak analis memperkirakan jika penutupan jalur pipa gas Rusia via Ukraina tersebut membuat perusahaan minyak raksasa ini harus menelan kerugian sekitar $5 Miliar USD atau sebesar 80 Triliun Rupiah.
Disisi lain ini juga bisa jadi mimpi buruk bagi Ukraina, karena bisa jadi hal tersebut membuat Rusia semakin masif lagi melancarkan serangannya ke wilayah utama Ukraina.
Baca Juga: Indonesia Overhaul Jet Tempur Sukhoi
Itu dia ulasan mengenai GAZPROM Rusia Semakin Merugi Imbas Konflik Ukraina, kunjungi selalu lintaspikiran.com untuk melihat beragam informasi lainnya.
Bagikan ini:
Eksplorasi konten lain dari LintasPikiran.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
